Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tanjung Balai Asahan, Bapak Wawan Anjaryono, dalam kata sambutannya menyampaikan pentingnya memerangi masalah stunting. Beliau menekankan bahwa stunting dapat menyebabkan dampak jangka panjang pada pertumbuhan anak-anak dan dapat menghambat perkembangan mereka di masa depan. Oleh karena itu, kegiatan bakti sosial ini merupakan langkah nyata dalam mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi masalah stunting di wilayah ini.
Selanjutnya, Kepala Lapas Kelas II B Tanjung Balai Asahan, Bapak Sangapta Surbakti, juga memberikan kata sambutan sekaligus menyampaikan apresiasi atas inisiatif dari Kantor Imigrasi dalam menyelenggarakan kegiatan bakti sosial ini. Beliau berharap kegiatan semacam ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di daerah tersebut.
Tidak hanya itu, Camat Datuk Bandar, Bapak Abu Said Lubis, turut memberikan dukungannya terhadap kegiatan pengentasan stunting ini. Beliau menyampaikan bahwa kolaborasi antara berbagai instansi pemerintah dan lembaga di daerah sangatlah penting untuk mencapai tujuan bersama dalam membangun masyarakat yang lebih sehat dan berkualitas.
Pada acara bakti sosial ini, selain dihadiri oleh para pejabat dan perwakilan lembaga terkait, turut juga hadir perwakilan dari Puskesmas Datuk Bandar. Mereka mendukung penuh upaya pencegahan stunting dan siap untuk bekerja sama dalam memberikan pendampingan dan pemantauan kesehatan kepada ibu hamil serta anak-anak yang membutuhkan.
Salah satu momen puncak dalam acara ini adalah penyerahan bantuan pengentasan stunting. Bantuan berupa paket nutrisi dan peralatan kesehatan diberikan kepada ibu hamil dan balita yang berisiko stunting. Bantuan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan mereka, sehingga tumbuh kembang anak-anak dapat optimal dan terhindar dari stunting.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama, menandakan kesuksesan dan kebersamaan dalam melaksanakan bakti sosial pengentasan stunting ini. Semua pihak berharap bahwa kegiatan ini akan menjadi langkah awal yang berarti dalam upaya mengatasi stunting dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Tanjung Balai Asahan.
Dengan pelaksanaan bakti sosial pengentasan stunting ini, Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tanjung Balai Asahan dan Lapas Kelas II B Tanjung Balai Asahan menunjukkan komitmennya dalam turut serta membangun masyarakat yang sehat dan berkualitas di wilayah ini. Semoga langkah nyata ini menjadi contoh bagi daerah lain dalam memerangi masalah stunting dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.